MENGENAL INDAHNYA ISLAM...

الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين

Tuesday, 7 July 2009

~ Mutiara Salafi ~



Pekerjaan Hati Mendatangkan Kenikmatan

Dzun-Nun berkata, “Sesungguhnya apabila seorang beriman kepada Allah dan memantapkan imannya, maka ia akan merasa takut kepada Allah. Jika ia merasa takut (khauf) kepada Allah, maka lahirlah harapan (raja’) dari ketaatan. Jika ia mencapai tingkatan harapan, maka lahirlah rasa cinta (mahabbah) dari harapan tersebut. Jika seluruh makna cinta menancap kuat di dalam hatinya, maka ia akan mencapai tingkatan rindu (syauq). Jika ia merasa rindu kepada Allah, maka kerinduan itu akan membuatnya merasa akrab dengan Allah. Jika ia merasa akrab dengan Allah, maka ia akan merasa tenteram dengan Allah. Dan jika merasa tenteram dengan Allah, maka ia akan menjalani malam harinya, siang harinya, kesendiriannya dan keramainnya dalam kenikmatan.”
--------------------------------------------

Sirri As-Saqthi berkata, “Ada lima hal yang tidak bisa digabungkan dengan yang lain: takut kepada Allah semata, berharap kepada Allah semata, cinta kepada Allah semata, malu kepada Allah semata, dan akrab dengan Allah semata.”

Ali bin Abi Thalib berkata, “Hendaklah kamu lebih memperhatikan diterimanya amal daripada amal itu sendiri, karena amal tidak bisa diterima kecuali disertai dengan takwa, dan betapa sedikitnya amal yang diterima.”

Abu Idris Al-Khaulani berkata, “Hati yang bersih di dalam baju yang kotor lebih baik daripada hati yang kotor di dalam baju yang bersih.”